Tata Rias Tari Bali yang Wajib Diketahui

Sudah tahu cara tata rias tari Bali? Jika belum, yuk simak penjelasannya disini. Dari sabang sampai merauke, pastinya setiap daerah memiliki ciri khas tari daerahnya. Tapi, ternyata tidak hanya dari gerakan saja, perbedaan juga bisa dilihat jelas dari gaya atau tata rias tarinya loh. Nah, contohnya tata rias tari Bali yang terkenal sangat mencolok tapi unik dan menarik karena sukses mencuri perhatian banyak orang.

Baca Juga : Tutorial Cara Swatch Lipstick yang Baik dan Benar

Tata Rias Tari Bali

Dalam tari Bali, setiap elemen tata rias dan kostum mencerminkan seni pertunjukan seni tari tertentu. Dengan kata lain, juga bisa disebut sebagai pembeda dan pemberi ciri khas terhadap jenis tarian yang akan dibawakan. Jadi, hanya dengan melihat riasan wajah saja, orang-orang sudah tahu dan menebak dengan mudahnya.

Nah, di bawah ini kami telah merangkum beberapa ciri khas tata rias tari Bali yang biasanya digunakan. Jadi, apabila Anda seorang MUA dan ingin beralih menjadi MUA khusus tari Bali, beberapa informasi di bawah ini bisa menjadi referensi Anda.

1. Menggunakan Alis dan Eyeliner yang Tebal

Jangan pernah berpikiran kalau alis dan eyeliner yang tebal adalah salah dari MUA-nya yang belum jago makeup. Namun, ini justru ciri khas dari tata rias tari Bali loh. Untuk bagian alisnya dibuang melengkung sehingga tampak lebih indah.

2. Memakai Cundang

Nah, jika kamu pernah melihat ada titik di dahi dengan bentuk runcing ke arah atas dan berwarna hitam, ini namanya adalah cundang ya. Tapi, jangan salah sangka, tidak semua tari Bali menggunakan cundang.

Ini hanya diperuntukkan bagi tari bali tersebut menggunakan gelungan. Contohnya, saat membawakan Tari Cendrawasih, Tari Oleg Tamulilingan, Tari Legong Keraton, dan Tari Sekar Jepun.

Sementara itu, apabila tidak menggunakan gelungan, hanya menggunakan titik merah atau gecek saja. Biasanya, ini menggunakan lipstik merah ataupun body painting merah. Contoh tari tanpa gelungan adalah Tari Tenun, Tari Sekar Jempiring, Tari Pendet, Tari Tenun, dan Tari Puspawresti.

Dapatkan Informasi Tata Rias Tari Bali ( KLIK TOMBOL BINTANG DISINI ).

Baca Juga : Perbedaan Mascara Maybelline Hypercurl Asli dan Palsu

3. Shading di Bagian Pipi

Untuk membuat wajah tampak lebih tirus, biasanya modern makeup cenderung menggunakan kontur. Namun, disini, shading cukup dengan blush on berwarna cerah saja, seperti merah dicampur orange.

Meskipun demikian, sebenarnya juga tidak masalah jika ingin menggunakan teknik kontur tersebut. Namun, kembali lagi, karena tata rias tari Bali ini lebih identiknya dengan blush on merah, bukan kontur.

4. Garis Bibir Terlihat Jelas

Warna bibir diberi warna merah agar memberikan kesan lebih mencolok dan terang. Saat di-makeup, juga harus diusahakan agar garis bibirnya terlihat sangat jelas, tidak hanya lurus saja.

5. Eyeshadow Warna Warni

Semua bagian makeup yang ada di wajah memang diatur sedemikian rupa. Bahkan, untuk eyeshadow usahakan warnanya yang mencolok. Misalnya, menggunakan harga kuning, biru terang, hingga fanta.

Baca Juga : Perbedaan Safi Pink dan Biru

6. Bulu Mata Badai

Tak ketinggalan, bagian bulu mata juga harus ditambahkan dengan bulu mata palsu dan membuat Anda terlihat sangat cetar. Menggunakan maskara saja tidak cukup, maka dari itu untuk mempertajam digunakan bulu mata tambahan.

Tata rias tari Bali memang dibuat sangat mencolok agar menarik perhatian. Namun, sebenarnya, jika dibahas lebih lanjut, tidak hanya tari Bali saja loh. Berbagai tari dari daerah lain juga banyak yang dibuat mencolok.

Kira-kira Anda tertarik ingin coba jadi penata rias tari Bali juga? Jangan lupa pelajari beberapa teknik di atas ya, agar khasnya tari Bali tidak hilang begitu saja.

Tertarik content placement di kpopsquad.com? Hubungi kpopsquadmedia@gmail.com

Sumber :

http://www.diahcerita.com/2016/12/rias-tari-bali-part-ii-di-tahun-2016.html